Sunday, January 4, 2015

ALAT AKUSTIK


Berikut Instrumen-instrumen akustik yang dapat digunakan untuk mengestimasi keberadaan plankton di perairan :
1. ADCP ( Acoustic Doppler Current Profiler)
Untuk mengestimasi plankton dalam perairan sebenarnnya tidak hanya dengan alat simsard melainkan dengan ADCP, echosounder dan yang lainnya juga dapat dilakukan. Alat ukur "Acoustic Doppler Current Profiler", yang dikenal dengan ADCP, merupakan salah satu alat pengukur kecepatan arus air berteknologi tinggi. ADCP menggunakan gelombang suara (sonar) sebagai alat pendeteksinya dan mempunyai akurasi yang tinggi.
Informasi yang diukur oleh alat tersebut adalah meliputi besar dan arah arus air hingga 128 titik di kolom air dengan maksimum kedalaman pengukuran mencapai beberapa ratus meter, tergantung pada frekwensi suara yang digunakannya. Selain itu, alat ini memberikan informasi mengenai suhu air laut, lintasan kapal, topo- grafi dasar perairan serta dapat dihubungkan dengan Global Positioning System (GPS) untuk penentuan posisi pengukuran.
MACAM – MACAM ADCP
Ada tiga konfigurasi ADCP yang diproduksi RD Instruments (RD Instruments, 1995), yaitu :
  1. Direct-reading ADCP (RD-ADCP) : dioperasikan dari kapal / perahu dan dihubungkan langsung ke komputer sehingga hasil pengukuran dapat diamati secara langsung;
  2. Hull-mounted ADCP : terpasang permanen di kapal. Pengoperasiannya seperti halnya Direct-reading ADCP.
  3. Mooring ADCP : dimaksudkan untuk pengukuran arus pada suatu titik tetap pada jangka waktu tertentu. Hasil pengukuran direkam pada memory di alat tersebut.
ADCP keistimewaannya meliputi:
  1. Dapat bekerja di kapal dengan penentuan posisi yang lengkap termasuk  bottom-tracking dan permukaan laut untuk transek dengan menggunakan GPS.
  2. ADCP memberikan sistem real-time untuk pesisir pantai, dan monitoring pelabuhan.
  3. ADCP mudah digunakan untuk mengukur arus.
Mempunyai system otomatik yang dilengkapi dengan baterai dan perekamuntuk buoy lepas pantai atau bottom-mounting.
PENGENALAN DARI ADCP

Gambar 3. (a)Standard and Mini ADPs, (b) ADPs Depth Cells (c) View ADP
Untuk pengestimasian plankton menggunakan ADCP caranya itu sama saja dengan pengestimasian ikan dan biota-biota laut lainnya. Caranya adalah transducer mengirim beam ke dasar perairan dengan mengatur setiap zona kedalaman perairan kedalam beberapa kolom air. Kemudian beam tersebut memantul dari dasar perairan dan diterima kembali, dan dapat dilihat pada monitor. Bedanya hanya pada frekuensi beam yang dipakai untuk mengestimasi plankton adalah frekuensi tinggi, sedangkan untuk ikan-ikan dan dasar perairan digunakan frekuensi sedang dan rendah.
Kelebihan ADCP yaitu dapat menentukan posisi kedalaman plankton serta biota  laut lainnya secara tepat pada zona dan kolom-kolom air yang sudah dibagi oleh ADCP saat mengirimkan beam ke dasar perairan.
2. Echosounder
Sebuah echosounder ilmiah adalah perangkat yang menggunakan teknologi SONAR untuk pengukuran bawah air fisik dan biologis komponen-perangkat ini juga dikenal sebagai SONAR ilmiah. Aplikasi termasuk batimetri, klasifikasi substrat, studi vegetasi air, ikan, dan plankton, dan diferensiasi massa air. Echosounder merupakan salah satu teknik pendeteksian bawah air. Dalam aplikasinya, Echosounder menggunakan instrument yang dapat menghasilkan beam (pancaran gelombang suara) yang disebut dengan transduser. Echosounder adalah alat untuk mengukur kedalaman air dengan mengirimkan tekanan gelombang dari permukaan ke dasar air dan dicatat waktunya sampai echo kembali dari dasar air (Parkinson, B.W., 1996).
Echosounder dilengkapi dengan proyektor untuk menghasilkan gelombang akustik yang akan di masukan ke dalam air laut. Sonar bathymetric memerlukan proyektor yang dapat menghasilkan berulang-ulang kali pulsa akustik yang dapat dikontrol. Kegunaan dasar Echosounder adalah untuk mengukur kedalaman suatu perairan dengan mengirimkan gelombang dari permukaan ke dasar dan dicatat waktunya hingga Echo kembali dari dasar . 






Wednesday, November 19, 2014

Pantai-Pantai Indah Di Indonesia


1. Pantai Senggigi, Lombok

Pantai ini terletak di sebelah barat pesisir Pulau Lombok. Meski tidak sebesar Pantai Kuta di Bali, Pantai Sengigi dapat disandingkan keindahannya. Hamparan pasir putih sangat memanjakan mata Anda. Di Pantai Sengigi, Anda bisa snorkeling atau sekedar berjemur untuk bersantai. Anda juga bisa menyempatkan waktu untuk mengunjungi Pura Batu Bolong yang dibangun di atas karang. Menurut legenda, pura ini merupakan tempat persembahan wanita perawan kepada ikan Hiu. Setelah matahari tenggelam, banyak orang yang mengubur tubuh ke dalam pasir Pantai Sengigi karena dipercaya berkhasiat menyembuhkan penyakit.

2. Pantai Kuta, Bali

Siapa yang tidak mengenal pantai ini. Pantai Kuta merupakan pantai yang sangat terkenal di Indonesia dan telah mendunia. Di pantai ini, Anda dapat berselancar karena ombaknya yang kuat. Pantai Kuta dijuluki pantai matahari terbenam (Sunset Beach) karena pemandangan matahari terbenam yang sangat indah. Di sepanjang jalan Pantai Kuta, banyak pusat hiburan yang sangat ramai setelah matahari tenggelam.

3. Pantai Pangandaran, Jawa Barat

Pantai ini dijuluki pantai tercantik di Pulau Jawa. Pantai ini terletak di Desa Pananjung, 92 km dari kota Ciamis. Hal paling istimewa di Pantai Pangandaran, Anda dapat menikmati matahari terbit dan matahari tenggelam di tempat yang sama. Selain itu, Anda dapat mengunjungi berbagai macam goa seperti Goa panggung, Goa Parat, Goa Sumur Mudal, Goa lanang dan lain-lain.


4. Pantai Parai Tenggiri, Bangka Belitung

Pantai ini terletak di daerah Sungai Liat. Perjalanan dari Pelabuhan Pangkal Balam atau Bandara Depati Amir dibutuhkan waktu kira-kira 45 menit perjalanan dengan kendaraan bermotor saja. Meski sangat sulit dijangkau, para turis dan backpacker sangat tertarik untuk mengunjungi tempat ini.



5. Pantai Bunaken, Manado

Pantai Bunaken merupakan salah satu dari kumpulan pulau dalam Taman Nasional Bunaken. Pantai Bunaken terletak Teluk Menado, Sulawesi Utara. Anda bisa menikmati keindahan bawah laut dengan snorkeling atau diving. Salah satunya adalah adanya dinding terumbu karang yang disebut underwater great wall.

6. Pantai Raja Ampat, Papua Barat

Pantai ini merupakan taman laut terbesar di Indonesia dan memiliki kekayaan biota laut terbesar di dunia. Hampir 75% jenis terumbu karang di dunia berada di Raja Ampat. Pantai ini merupakan pantai yang sudah mulai terkenal karena keindahannya. Karena keindahan bawah lautnya, Pantai Raja Ampat sering digunakan sebagai diving spot.

7. Pantai Sanur, Bali



Pantai ini terletak di sebelah timur kota Denpasar. Pantai indah ini sering dijadikan lokasi untuk surfing oleh wisatawan mancanegara. Selain itu, wisatawan biasanya mengunjungi Museum Le Mayeur. Pantai ini sangat sesuai untuk menyaksikan matahari terbit karena lokasinya di bagian timur. Sedangkan Pantai Kuta sesuai untuk melihat matahari terbenam.